PROFIL KELOMPOK PROYEK
AL – JABBAR
Assalamu’alaikum, hai teman-teman!
Apa kabar semua??? Semoga kalian baik-baik saja dan selalu dalam lindungan-Nya.
Kami dari Kelompok Al-Jabbar akan
memperkenalkan profil kelompok kami. Inilah profil kelompok kami
Assalamu'alaikum.... nama saya Kennya Arawinda
Nariswari, saya biasa di panggil Kennyang. Saya lahir di Kulon Progo, 24
oktober 2001. Saya bersekolah di SMPIT Ibnu Mas’ud, Wates. Saya mempunyai hobi
traveling. Makanan favorit saya adalah pizza dan minuman favorit saya adalah
milkshake dan air putih. Cita-citaku menjadi seorang psikiater. Saya anak ketiga dari tiga bersaudara. Mottoku
berfikirlah yang bijak dan jangan mudah putus asa sebelum mencoba. Perkenalkan
ini teman saya Risa...
Nama saya Farisa Raihani Nashifa,
biasa dipanggil Risa. Saya lahir di Kulon Progo, 24 Mei 2003. Hobi saya membaca
buku cerita dan traveling. Makanan favorit saya adalah nasi goreng dan minuman
favorit saya adalah air putih, dll. Alamat rumah saya di Bantar Kulon,
Banguncipto, Sentolo, Kulon Progo. Saya anak ke dua dari tiga bersaudara. Saya
punya Motto sebagai semangat hidup saya, yaitu jangan mudah menyerah dan
bahagiakanlah orang yang ada di sekitar kita. Cita-cita saya menjadi seorang
dokter. Untuk menjadi seorang dokter
butuh belajar dengan sungguh-sungguh dari usia dini, dan pelajaran IPA harus
lebih maju, supaya bisa menjadi orang yang sukses dan berguna di kemudian hari.
Sekarang, perkenalkan! ini teman saya Heni...
Nama saya Nugraheni Siti Amanati, kalo
di rumah dan di sekolah saya biasa dipanggil Heni. Saya lahir di Kulon Progo, 18
Juli 2003. Alamat rumah saya di Nglatiyan 1, RT/05 RW/02, Ngentakrejo, Lendah,
Kulon Progo. Saya anak ke dua dari dua bersaudara. Hobi saya bermain
Bulutangkis, saya juga pernah berlatih bulutangkis di Pb.Manunggal. Makanan
favorit saya adalah bakso, mie ayam, nasi goreng, soto, dan masih banyak
lagi..... Cita-cita saya menjadi Dokter, do’akan saja ya semoga tercapai
cita-citaku. Mottoku adalah semangatlah belajar, bahagiakan orang tua kita,
jangan kecewakan mereka.
Laporan Perjalanan Outing
Hargotirto, Kokap, Kulon Progo
D.I.Yogyakarta
Kelas VII SMPIT IBNU MAS’UD
Kelompok:
Al-Jabbar
Anggota :
1. Farisa
Raihani Nashifa
2. Nugraheni
Siti Amanati
3. Kennya
Arawinda Nariswari
Bab I
Pendahuluan
A.
Latar Belakang
Outing adalah kegiatan
pembelajaran di luar sekolah untuk melakukan pengamatan dan penelitian dengan
tujuan menambah pengetahuan siswa. Adanya outing dilaksanakan karena banyaknya
ilmu pengetahuan yang ada di luar lingkungan sekolah.
Siswa tidak harus belajar di sekolah
saja, tapi bisa diluar sekolah. Dengan itu siswa dapat mengetahui dan melakukan
hal- hal yang mereka pelajari saat melakukan outing tersebut. Outing ke pabrik
gula semut pernah dilakukan siwa- siswi SMPIT IBNU MAS’UD kelas VII Omar Bin
Khattab pada tanggal 2 September 2015 .
B.
Tujuan
Tujuan yang hendak kami
capai dalam pembuatan laporan ini serta dalam pelaksanaan outing adalah sebagai
berikut :
1.
Untuk menambah keterampilan
2.
Untuk mengembangkan potensi karakter
3.
Melatih siswa untuk belajar mandiri
4.
Menanamkan rasa cinta tanah air
5.
Membiasakan siswa untuk berkerja sama dalam tugas kelompok
6.
Melatih siswa untuk bersikap sportif,
menghargai, dan menerima apa adanya
Bab II
Laporan Pelaksanaan
Pada
hari Rabu, 2 September 2015, siswa–siswi SMPIT
IBNU MAS’UD Kelas VII Omar bin Khattab, berkumpul di sekolah, tempatnya
di kelas VII Omar bin Khattab, kami diberitahu bahwa bekal di bawa dari asrama
karena, di daerah outing tidak ada yang menjual makanan.
Setelah
itu, https://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2826171712325202544#editor/target=post;postID=1500912321042300672;onPublishedMenu=allposts;onClosedMenu=allposts;postNum=6;src=postnamekami menunggu bus di sekolah. Setelah bus datang, kami langsung memasuki
bus dan berdo’a sebelum berangkat agar diberikan keselamatan sampai tujuan.
Selama perjalanan, kami didampingi oleh Bu Afrida selaku wali kelas kami dan Bu
Benny selaku guru IPS kami.
C.
Isi Perjalanan
Di
perjalanan, kami hanya saling asyik mengobrol, dan beberapa ada yang sedang
makan bekalnya. Di situ, kami melihat pemandangan indah, dan kami juga melihat waduk sermo.
Hanya saja, ada banyak sekali jalan yang berliki-liku, naik turun, dan ekstrim
lainnya. Tapi itu cukup menyenangkan dan sanggat seru bagi kami. Kami juga
sedikit terganggu karena asap rokok dari sopir bus kami yang asapnya memenuhi
seluruh ruang bus. Lalu bus kami berhenti di depan PAUD Taoge.
Lalu,
kami turun dari bis, dan melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki menuju
rumah pabrik gula semut. Selama berjalan kaki itu, kami melewati jurang yang
berada di tepi jalan yang kami tapaki. Jalan itu cukup menyeramkan karena
jurang yang ada di tepi jalan cukup curam.
Setelah
kami sampai di pabrik gula pemut,pemilik pabrik tersebut mempersilahkan kami
masuk. Ustadzah menjelaskan pada Bu Marsilah (pemilik pabrik) bahwa tujuan kami
ke pabrik tersebut untuk mewawancarai cara pembuatan gula semut beserta
komposisinya. Setelah itu, Bu Marsilah Menjelaskan cara-cara dan komposisi
bahan pembuatan gula semut. Kami juga diizinkan untuk melihat langsung
pembuatan gula semut. Setelah itu, kami istirahat untuk melepaskan lelah selama
perjalanan. Sambil menunggu waktu dzuhur, diantara kami ada yang berjalan-jalan
melihat pemandangan. Setelah memasuki waktu dzuhur,kami semua berjalan menuju
masjid Baiturrohim dengan melewati jalan yang menanjak.Sampai di masjid, kami
langsung wudhu dan sholat berjamaah.Selesai sholat,kami makan siang dan
dilanjutkan dengan mewawancarai warga sekitar.Kami mendatangi rumah-rumah warga
untuk berwawancara.Kami mewawancarai warga tentang legenda yang ada di daerah
situ & adat istidat yang berlaku di daerah situ.
Setelah
selesai mewawancarai warga, kami kembali ke Masjid Baiturrahim. Tapi, ketika
kami sampai di masjid Baiturrahim, kami sempat terpisah dengan rombongan lain.
Terpaksa kami harus menunggu rombongan kami di masjid. Setelah menunggu lama,
Bu Benny mencari kami menggunakan motor dan menemukan kami di masjid. Kemudian,
kami diboncengkan Bu Benny kembali menuju pabrik gula semut. Setelah sampai di
pabrik gula semut, kelompok saya dan kelompok lain bersama ustadzah berpamitan
kepada bu Marsilah untuk pulang.
Selama
perjalanan pulang, kami kembali berjalan kaki menuju bis lewat jalan sempit dan
jurang di kanan kirinya. Setelah sampai di bis, kami menaiki bis dan
melanjutkan perjalanan pulang ke sekolah. Kami juga harus melewati jalan yang
tadi dilewati saat berangkat. Didalam bis saat perjalanan pulang ada sebagian
dari kami tidur, ada yang memakan bekalnya, dan ada yang ngobrol.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesan
Lewat outing tersebut, kami mendapat banyak ilmu dan
pengalaman-pengalaman baru yang dapat memberi pelajaran yang berguna untuk kita
semua. Kami juga merasa senang karena di sekolah diadakan outing.
B.
Pesan
v Seharusnya,
sopir bus tidak merokok dan harus berhati-hati dalam mengendarai bus demi
keamanan, keselamatan, dan kenyamanan penumpang.
v Seharusnya
guru-guru lebih mengawasi anak-anak didikannya
v Seharusnya
bus yang digunakan lebih nyaman
Growol
Growol adalah makanan tradisional yang berasal dari Kulon Progo. Growol terbuat dari singkong yang difermentasikan. growol biasanya dihidangkan dengan lauk tempe koro, parutan kelapa dan garam, abon, gula jawa dan masih banyak lagi. Rasa growol biasanya sedikit tidak berasa jika tidak dicampur dengan banyak pendamping seperti diatas. Growol biasanya adalah pengganti nasi, karena growol mempunyai karbohidrat yang tinggi. Tapi zaman sekarang ini, karbohidrat diganti dengan nasi.

Bahan Resep Growol:
1 kg Singkong
¼ btr Kelapa, parut
Cara Membuat Resep Growol:
Kupas singkong, cuci bersih. Rendam dalam air selama 2 – 3
hari, tidak perlu mengganti air
Setelah 3 hari, angkat singkong dan tiriskan. Lalu tumbuk
sampai halus, kukus hingga matang,
angkat, tempatkan pada tampah, padatkan
angkat, tempatkan pada tampah, padatkan
Potong-potong panganan, hidangkan dengan kelapa parut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar